Pages

Labels

Selasa, 23 Oktober 2012

Hari Tarwiyah dan Arafah

Hari Tarwiyah (8 Dzulhijjah)

   Pada tanggal 8 Dzulhijjah alias Hari tarwiyah para jama'ah haji yang sedang berada di mekkah, mereka melaksanakan mabit (bermalam), sedangkan kita yang 'belum' haji (semoga akan, Amin Ya Allah) disunnahkan untuk melakukan puasa tarwiyah.




   Rasulullah bersabda bahwasnya "barang siapa yang tidak melakukan ibadah haji, maka ia di sunnahkan baginya untuk berpuasa pada hari tarwiyah yaitu hari ke-8 bulan dzulhijjah dimana ia akan memperoleh kebaikan dari Allah berupa pengampunan dosa 1 tahun yang telah lalu" (HR. Bukhori)


   Niat puasa tarwiyah yaitu :

       نويت صوم ترويه سنة لله تعالى 

NAWAITU SAUMA TARWIYAH SUNNATAN LILLAHI TA'ALA


“ Saya niat puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah ta’ala.” 

   

Puasa Hari Arafah (9 Dzulhijjah)

   Sedangkan pada tanggal 9 Dzulhijah alias hari Arafah waktu subuh mereka berjalan menuju padang arafah dimana meraka akan melakukan wukuf hingga matahari tenggelam dengan membaca bacaan talbiyah dan bertakbir. Kita di sunnahkan (hukumnya sunnah mu'akad) untuk melaksanakan puasa hari Arafah (9 dzulhijjah).


   



   Keutamaan puasa pada hari Arafah antara lain :


1. Mengahpuskan dosa 1 tahun yang lalu dan 1 tahun yang akan datang

Nabi Muhammad SAW bersabda,

    صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ وَالسَّنَةَ الَّتِى بَعْدَهُ وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ

Puasa Arofah dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyuro (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu.”[5]

2. Nilainya Lebih BAIK & TINGGI dari "JIHAD" 

مَا الْعَمَلُ فيِ أَيَّامٍ أَفْضَلُ مِنْهَا فيِ هذَا الْعَشْرِ، قَالُوْا وَلاَ الْجِهَادُ؟ قَالَ: وَلاَ الْجِهَادُ إِلاَّ رَجُلٌ خَرَجَ يُخَاطِرُ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ فَلَمْ يَرْجِعْ بِشَيْءٍ

   "Tidak ada amal yang dilakukan pada hari-hari lain yang lebih baik daripada yang dilakukan pada sepuluh hari ini." Para sahabat bertanya, "Tidak pula jihad?" Beliau menjawab, "Tidak pula jihad, kecuali seorang lelaki yang keluar dengan jiwa dan hartanya lalu ia tidak kembali dengan membawa apapun." [H.R. al-Bukhari (969). 

   An-Nawawi berkata dalam Syarh Muslim (3/251), "Yang dimaksud dengan sepuluh hari di sini adalah sembilan hari pertama dari bulan Dzulhijjah]

مَا مِنْ أَيَّامِ الْعَمَلِ الصَّالِحِ فِيْهَا أَفْضَلُ مِنْهُ فيِ هذِهِ

"Tidak ada hari-hari yang beramal shalih pada hari itu lebih baik dari-pada yang dilakukan pada hari-hari ini." Yakni sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah.

   Nabi Muhammad SAW bersabda; “Tidak ada hari yang paling banyak Allah membebaskan hambanya pada hari tersebut dari neraka dari hari ‘Arafah” (HR. Imam Muslim).

3. Termasuk 3 Orang yang Dihormati MALAIKAT

   Sabda Rasullullah S.A.W : “Tiga kelompok manusia yang akan dijabat tangannya oleh para malaikat pada hari mereka keluar dari kuburnya yaitu :-
1. Orang-orang yang mati syahid
2. Orang-orang yang mengerjakan solat malam dalam Bulan Ramadhan.
3. Orang berpuasa di hari Arafah. 

4. Pahalanya Melebihi Malam Lailatul Qadr

   Rasulullah SAW bersabda, “Tidak ada hari-hari lain yang lebih disukai Allah SWT daripada 10 hari pertama di bulan Zulhijah.” Puasa di siang harinya adalah sama dengan puasa setahun penuh, dan ibadah di malam harinya setara dengan ibadah di malam Laylat al-Qadar. (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah).


5. Puasa 8 Hari Penuh, Pahalanya tidak tertandingi dgn amalan manapun

   - Rasulullah SAW bersabda, “Siapapun yang berpuasa pada tanggal 1 Zulhijah seolah-olah ia ikut dalam Jihad di jalan Allah SWT selama 2.000 tahun tanpa istirahat sedikit pun,

   - Bagi yang berpuasa di hari kedua seolah-olah ia telah beribadah kepada Allah SWT selama 2.000 tahun,

   - Puasa di hari ketiga seolah-olah ia telah memerdekakan 3.000 budak di masa Nabi Ismail AS,

   - Untuk puasa di hari keempat ia menerima ganjaran sama dengan 400 tahun ibadah,

   - Untuk hari kelima ganjarannya setara dengan memberikan pakaian kepada 5.000 orang yang telanjang,

   - Puasa di hari ke-6 setara dengan ganjaran bagi 6.000 syuhada,

   - Puasa di hari ketujuh, semua pintu di ketujuh neraka menjadi haram baginya,

   - Untuk puasa di hari kedelapan, seluruh pintu surga akan dibuka baginya.” Dalam riwayat yang lain disebutkan bahwa puasa pada hari pertama Zulhijah bagaikan telah mengkhatamkan Alquran sebanyak 36.000 kali.

Niat Puasa Arofah yaitu :
نويت صوم عرفة سنة لله تعالى

NAWAITU SAUMA ARAFAH SUNNATAN LILLAHI TA'ALA


“ Saya niat puasa Arafah , sunnah karena Allah ta’ala.”






Subhanallah...

Mohon maaf apabila terdapat kesalahan...




0 komentar: